ORGANISASI FILE PILE
Suatu teknik atau metode yang digunakan untuk menyatakan dan
menyimpan record-record dalam sebuah file.
·
Penggunaan Pile
1.
File pile merupakan struktur dasar.
2.
Struktur ini memberikan fleksibilitas penuh.
3.
Struktur ini menggunakan ruang penyimpanan
dengan baik saat data berukuran dan berstruktur beragam.Struktur ini tidak
bagus untuk pencarian record tertentu.Penggunaan file pile
- File-file
system
- File
log (mencatat kegiatan)
- File-file
penelitian/medis
- File
teks
·
Kinerja Pile
Kepadatan pile dipengaruhi dua faktor, yaitu:
- Perlu
penyimpanan nama-nama atribut dan nilainya.
- Data
yang tidak ada tidak perlu dipertimbangkan
sama sekali.
Record Size (R) adalah: R
= a’(A+V+2)
Dimana:
a’ = rata-rata jumlah atribut
A = ukuran rata-rata atribut (field)
V = ukuran rata-rata nilai
2 = nilai separator/ konstanta untuk pemisah antar field dan
antar record
ü
Waktu Pengambilan Record Tertentu (TF)
Waktu untuk
menemukan lokasi record pada pile adalah lama, karena semua record harus
ditelusuri sampai menemukan lokasi satu item data.
Fetch Record
(TF) adalah:
TF=
1/2n (R/t’)
Dimana :
n = jumlah
record
R = ukuran
record
t’ = bulk
transfer time
ü
Waktu Pengambilan Waktu Berikutnya
Karena tidak
ada pengurutan record pada pile, maka record penerus (successor record)
berdasarkan kriteria tertentu dapat berada di sembarang lokasi.
Next Record
(TN) adalah
TN = TF
ü
Waktu Penyisipan Record (TI)
Penyisipan record dilakukan di akhir file. Mekanisme Penyisipan
record adalah:
1.
Cari akhir file (EOF=End-of-File), diperlukan
waktu sebesar seek time (s)
2.
Cari sector yang tepat, diperlukan waktu sebesar
rotational latency (r)
3.
Lakukan transfer data, diperlukan waktu sebesar btt
4.
Read/Write blok data, diperlukan waktu sebesar TRW
Insert Record adalah
TI = s + r + btt + TRW
ü
Waktu Pembaharuan Record (Tu)
1.
Mencari posisi record yang diperbarui.
2.
Memeriksa apakah ukuran tempat record masih
memenuhi syarat yaitu:
3.
Bila ukuran record baru < record lama, maka
dilakukan penimpaan record (dilakukan penghapusan dan dituliskan di tempat
itu).
4.
Bila ukuran record baru = record lama, maka
dilakukan penimpaan record (dilakukan penghapusan dan dituliskan di tempat
itu).
5.
Bila ukuran record baru > record lama, maka
dilakukan penghapusan dan penyisipan record baru di akhir file.
Terdapat dua kasus, yaitu:
1.
Hanya dilakukan penimpaan, tanpa penyisipan di
akhir file.
2.
Dilakukan penandaan hapus dan penyisipan di
akhir file.
Hanya dilakukan penimpaan,
tanpa penyisipan di akhir file
Perhitungan: TU = TF + TRW
Dilakukan penandaan hapus
dan penyisipan di akhir file
Perhitungan: TU = TF + TRW
+ TI
ü
Waktu Pembacaan Seluruh Record (TX)
Mekanisme pembacaan seluruh record pada file
pile dilakukan secara sekuensial yaitu : dibaca secara terurut dari record
awal sampai record yang terakhir.
TX = 2 TF = n (R/t’)
ü
Waktu Reorganisasi File (TY )
Jika pembaruan (update) pile dilakukan dengan
penandaan, maka perlu penghilangan record-record tak valid secara periodik
sehingga file menjadi ringkas dan mempercepat operasi akses/
pengambilan.Reorganisasi dilakukan dengan pengkopian file dengan mengecualikan
record-record yang ditandai sebagai dihapus dan memblocking kembali
record-record.
TY = (n+o) (R/t’) + (n+o-d) (R/t’)
O=
n insert
d=
n delete
0 komentar:
Posting Komentar